Bacaan Niat Zakat Fitrah untuk Diri dan Keluarga, dan Doa
Dalam menunaikan zakat fitrah perlu dipahami niat zakat bagi diri dan keluarga serta doa nya agar zakat yang dikeluarkan lebih afdhal dan hati serta keyakinan kita juga lebih mantap.
Zakat fitrah merupakan ibadah wajib bagi seluruh orang Islam, baik laki-laki maupun perempuan, tua maupun muda, bahkan bayi yang lahir di akhir bulan Ramadhan sebelum matahari terbenam pun wajib diniatkan zakat fitrah.
Zakat fitrah disyariatkan pada tahun kedua Hijriyah, agar setiap muslim kembali kepada keadaan fitrah dan suci. Hal ini berdasarkan hadis Ibnu Umar ra yang berkata:
“Rasulullah Saw mewajibkan zakat fitrah bulan Ramadhan sebanyak satu sha’ kurma atau gandum atas setiap muslim merdeka atau hamba sahaya laki-laki atau perempuan” (HR. Bukhari Muslim).
Ketentuan Zakat Fitrah
Zakat fitrah yang dikeluarkan berupa bahan makanan pokok seperti beras, jagung, gandum, sagu, kurma, susu, anggur kering dan lain sebagainya. Kualitas makanan pokok yang hendak diberikan minimal harus sama dengan makanan pokok yang dimakan sehari-hari.
Besaran zakat fitrah yang dikerluarkan
Mayoritas ulama bersepakat besaran zakat fitrah untuk setiap orang adalah 1 sha' (sekitar 2,7 sampai 3 kilogram). Mayoritas ulama juga sepakat bahwa zakat boleh dibayarkan dengan uang tunai seharga harga makanan pokok yang telah ditentukan.
Batas waktu menunaikan zakat fitrah
Batas waktu akhir menunaikan zakat fitrah adalah pada tanggal 1 syawal tahun tersebut sebelum khotib naik mimbar khutbah idul fitri pada wilayah tersebut.
Adapun niat menunaikan zakat fitrah untuk diri sendiri dan keluarga adalah sebagai berikut :
Posting Komentar untuk "Bacaan Niat Zakat Fitrah untuk Diri dan Keluarga, dan Doa"