Apa Arti Mimikri? (Contoh Hewan Katak, Kumbang, Gurita, Flounder, Gurita)

Sobat sering bertanya, Apa arti Mimikri? Contoh Hewan yang berkemampuan mimikri diantaranya Katak, Kumbang, Gurita, Flounder, Gurita materi ini memang cukup menarik dan mudah dipahami, tapi terkadang kita kesulitan memberikan contoh binatang atau hewan selain Bunglon. Kenapa mesti bunglon... ya... karena bunglon hewan yang mempunyai kemampuan mimikri dan paling mudah dijumpai. 

 

Pada artikel kali ini gurumurid.id akan membahasa tentang apa itu mimikri, terus contoh dan juga gambarnya. Selain bunglon ada banyak hewan yang dapat merubah warna kulit tubuhnya, disini ditampilkan 5 hewan yang bermimikri selain bunglon. Materi ini sering muncul pada materi SD maupun SMP, yuk, kita pelajari ulasanya....

Mimikri secara umum adalah kemampuan hewan untuk merubah warna kulit sesuai dengan lingkungan pada tempat yang dihinggapinya.

Tujuan hewan melakukan mimikri adalah untuk melindungi diri dari musuh, dengan mengelabui pengelihatannya. Hewan yang melakukan mimikri akan samar dari pandangan, sehingga predator hewan tersebut tidak melihatnya.

Hewan yang paling sering kita dengar melakukan mimikri adalah bunglon. Bunglon mampu merubah warna kulit pada tubuhnya dengan cepat. Bila bunglon hinggap pada dedaunan kulitnya dapat berubah warna seperti dedaunan tersebut.

Begitu pula jika bunglon hinggap pada dahan pohon, kulit bunglon dapat mengalami proses mimikri sesuai dengan warna dahan pohon.

Secara etimologi, istilah mimikri berasal dari bahasa Yunani yaitu “mimetiokos”. Sedangkan dalam bahasa Inggris disebut dengan “Imitative”. Apabila dibahasa Indonesiakan “bersifat meniru”.

Selain bunglon, ada beberapa hewan yang dapat melakukan mimikri diantaranya :

1. Katak Pohon Pasifik 

Habitat katak ini ada di Amerika Utara, katak ini mempunyai kemampuan mimikri dengan berubah warna selama 1 hingga 2 menit. 

Katak pohon ini juga dapat berubah warna oleh suhu panas dan suhu dingin. Katak pohon ini dapat merubah warna karena memiliki sel penghasil warna atau kromatofora pada kulit bagian dalamnya. 

Kromatofa pada katak terdiri dari xantofor yang berisi zat warna kuning dan merah, iridofor yang berisi keping-darah kristal dan melanofor yang berisi zat warna hitam dan cokelat. Otak kataklah yang mengatur semua perubahan warna kulit agar sesuai situasi dan kondisi.

2. Kumbang kura-kura emas 

Kumbang ini merupakan hewan yang dapat mengubah warnanya saat mengalami gelisah, atau pada masa kawin dan juga apabila adanya yang menyentuhnya. 

Saat kumbang ini akan kawin maka mereka mengubah warnanya dari emas menjadi merah cerah. Perubahan warna tersebut dikarenakan proses yang disebut ilusi optik.

3. Gurita Biru Besar

Gurita ini dapat merubah warna kulit mereka sesuai dengan lingkungan sekitarnya bahkan tekstur dan polanya sama. Gurita ini sering berburu mangsa seperti kepiting, kerang-kerangan, udang dan ikan. Selain itu, mereka juga bisa meniru bayangan awan yang bergerak diatas kepalanya, 

4. Ikan sebelah atau ikan flounder 

Ikan ini berwarna asli coklat. Uniknya, ikan sebelah bisa berubah warna bergantung dari situasi tempat yang ada disekitarnya.

5. Kuda laut 

Kuda laut adalah biantang yang mempunyai kemampuan untuk berubah warna, hal ini bertujuan untuk penyamaran dan menakut-nakuti predator serta komunikasi mereka terhadap pasangan. 

Perubahan warna pada kuda laut ini karena interaksi kompleks yang terjadi antara sistem saraf, otak, hormon dan organel. Organel inilah yang bertanggung jawab sepenuhnya untuk perubahan warna, disebut juga chromatophores. Selain itu, kecepatan perubahan warnanya juga tergantung pada stimulus atau rangsangan.

Sumber artikel : blogunik.com, artikelsiana.com

tulis komentar dibawah y...

Location:

Berbagi :